5 Poin Pentig Dari Jokowi Untuk Tekan Budaya Negatif Negri Ini



Kehidupan sosial budaya yang ada di negara ini sangat prihatin sekali, mengingat semakin menjalarnya media sosial di internet yang semakin cepat menyebar luas seakan medsos menjadi lagang bertemunya semua manusia di dunia ini. Khususnya Negara Indonesia yang sangat banyak sekali penduduknya menggunakan medsos dan menganggapnya penting.

Dalam medsos yang setiap detiknya selalu muncul update terbaru dari ribuan orang di negara ini tidak ada yang menyaringnya, sementara itu para pihak berwenang belum optimal di media sosial.

Berdasarkan nalar saja sudah sangat kewalahan karena ada bermilyaran orang yang menggunakan medsos dan mereka saling tegur sapa di dalamnya. Sementara itu aparat kepolisian dan kapolri tidak dapat menjangkau serta mengawasinya satu per satu. Mereka hnaya menunggu ada pihak yang melaporkan bahwa ada kasus terkait media sosial di internet saja.

Maka dari itu bertepatan dengan peringatan Hari Bhayangkara ke-71. Jokowi memberikan instruksi terhadap polri yang berisikan 5 poin pentung untuk merubah manajemen internal.

1. Perbaiki manajemen internal Polri untuk menekan budaya negatif. Seperti korupsi, penggunaan kekerasan yang berlebihan dan arogansi kewenangan.
2. Mantapkan soliditas internal dan profesionalisme Polri. Guna mendukung terwujudnya Indonesia yang berdaulat, mandiri dan berkepribadian.
3. Optimalkan modernisasi Polri dengan penggunaan teknologi informasi dalam pelayanan publik.
4. Tingkatkan kesiapsiagaan operasional melalui upaya deteksi dini dan deteksi aksi dengan Strategi Polisional Proaktif. Dengan demikian Polri tetap dapat lincah bertindak dalam menghadapi perkembangan situasi yang meningkat secara cepat.
5. Jokowi meminta agar Polri meningkatkan kerja sama, koordinasi dan komunikasi dengan semua elemen. Baik pemerintah maupun masyarakat, serta kolega internasional sebagai implementasi pendekatan sinergi polisional, guna mewujudkan situasi Kamtibmas yang kondusif.

Itulah yang dikatakan oleh Presiden RI sekarang di Monas Jakarta kepada jajaran kepolisian yang berada di sana. Hal ini dilakukan untuk mengoptimalkan kinerja Polri sebagai penegak hukum, pengayom, serta pelayan masyarakat Indonesia.

Mengingat kondisi para pejabat Indonesia yang sudah sangat buruk sekali perlu di beritakan secara meluas agar semua pihak dan kalangan bawah pun mengerti bahwa Bapak Jokowi telah bijak memutuskan 5 poin penting yang di sampaikan ketika peringatan Hari Bhayangkara ke 71 tahun 2017.
5 Poin Pentig Dari Jokowi Untuk Tekan Budaya Negatif Negri Ini 5 Poin Pentig Dari Jokowi Untuk Tekan Budaya Negatif Negri Ini Reviewed by Ubed on Juli 10, 2017 Rating: 5

Tidak ada komentar